5 Tanaman yang Bisa Serap Kelembapan Ruangan
Hikmah Ovita | 16 September 2025 17:42
Halo Sobat Notale! Kelembapan udara yang berlebih di dalam ruangan bisa membuat kita merasa tidak nyaman. Selain itu, kondisi lembap yang terjaga bisa menyebabkan tumbuhnya jamur, bakteri, atau tungau debu yang bisa mempengaruhi kesehatan.
Untuk mengatasi masalah kelembapan di rumah, ada beberapa solusi alami yang bisa kamu coba, yaitu dengan menambahkan tanaman yang mampu menyerap kelembapan udara. Yuk, simak 5 tanaman yang bisa membantu mengatur kelembapan di dalam rumah!
1. Lidah Mertua (Sansevieria)
Tanaman lidah mertua atau sansevieria adalah salah satu tanaman yang populer karena kemampuannya bertahan hidup dalam berbagai kondisi. Tanaman ini juga dikenal dapat menyerap kelembapan berlebih di udara.
Dengan daunnya yang tebal dan panjang, lidah mertua mampu menyerap uap air di udara dan menjaga kelembapan ruangan tetap seimbang. Selain itu, tanaman ini juga dapat membantu meningkatkan kualitas udara karena kemampuannya menyerap karbon dioksida dan melepaskan oksigen, membuat suasana ruangan lebih segar.
2. Palem Areca (Dypsis lutescens)
Palem areca atau dikenal juga dengan sebutan palem kunir adalah tanaman hias yang tidak hanya cantik, tetapi juga efektif dalam menyerap kelembapan di udara. Dengan daunnya yang lebat dan besar, palem areca mampu menyerap uap air dari udara, mengurangi kelembapan berlebih, serta menciptakan suasana yang lebih nyaman.
Tanaman ini sangat cocok ditempatkan di ruang tamu atau ruang kerja karena selain berfungsi sebagai penyeimbang kelembapan, palem areca juga dapat mempercantik ruangan.
3. Peace Lily (Spathiphyllum)
Peace lily adalah tanaman yang dikenal dengan bunga putihnya yang elegan dan kemampuannya menyerap kelembapan berlebih. Tanaman ini tidak hanya dapat menambah keindahan ruangan, tetapi juga sangat efektif dalam menyerap uap air yang berlebihan.
Peace lily juga dikenal sebagai tanaman yang dapat membersihkan udara, karena kemampuannya menyerap polutan berbahaya. Menempatkan peace lily di ruang keluarga atau ruang tidur akan memberikan kesan segar dan mengurangi kelembapan udara di sekitarnya.
4. Pothos (Epipremnum aureum)
Pothos adalah tanaman hias yang mudah tumbuh dan bisa ditempatkan di berbagai sudut ruangan. Tanaman ini memiliki daun hijau yang rimbun, yang dapat menyerap kelembapan di udara dengan efektif.
Pothos dapat tumbuh subur di tempat yang lembap, sehingga sangat cocok untuk mengatur kelembapan ruangan. Dengan perawatan yang minim, pothos dapat berkembang dengan baik dan membantu menjaga kualitas udara di dalam ruangan.
5. Ferns (Pakis)
Pakis atau fern adalah tanaman hias yang sangat baik dalam menyerap kelembapan. Daun pakis yang lebar dan rapat membantu menyerap kelebihan kelembapan di udara. Tanaman ini sangat cocok untuk ditempatkan di ruang dengan kelembapan tinggi seperti kamar mandi atau dapur.
Selain itu, pakis juga dikenal dapat meningkatkan kualitas udara dengan cara menyaring polutan dan menghasilkan oksigen.
Meskipun tanaman-tanaman tersebut dapat membantu mengatur kelembapan, terkadang kelembapan yang berlebih masih sulit dikendalikan hanya dengan tanaman saja. Untuk itu, penggunaan alat tambahan seperti Notale dehumidifier Grandia Pro bisa menjadi solusi yang tepat.
Dehumidifier ini dapat mengurangi kelembapan udara dengan efektif, sehingga ruangan akan terasa lebih nyaman dan bebas dari risiko jamur atau bakteri. Dengan menggunakan Notale Dehumidifier Grandia Pro, kamu bisa memaksimalkan kontrol kelembapan udara di rumah, sambil tetap menikmati keindahan tanaman hias di sekitar ruangan.
Jadi, untuk rumah yang lebih nyaman dan sehat, kombinasikan penggunaan tanaman penyerap kelembapan dengan Notale Dehumidifier Grandia Pro!
Comala | 08 November 2025
5 Hal yang Perlu Diperhatikan Ketika Hujan, Waspada Bahaya Mikroplastik
Hasil penelitian terbaru Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menunjukkan bahwa air hujan di seju ...
Comala | 06 November 2025
Simak 18 Kota yang Terkontaminasi Hujan Mikroplastik, Jakarta Pusat Tertinggi!
Hasil penelitian terbaru Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menunjukkan bahwa air hujan di seju ...
Comala | 04 November 2025
5 Hal yang Perlu Diperhatikan Ketika Hujan, Waspada Bahaya Mikroplastik
Penelitian yang dirilis oleh Nature Geoscience (2024) mengungkapkan bahwa mikroplastik telah terdete ...
Comala | 03 November 2025
Air Hujan Mengandung Mikroplastik? Kenali 5 Dampaknya bagi Tubuh
Menyebutkan bahwa plastik kecil yang sudah terdegradasi dari darat atau laut dapat terbawa angin ke ...
Comala | 29 October 2025
5 Langkah Mudah Cegah Rak Sepatu Bau Sikil
Rak sepatu yang lembap sering jadi sumber bau tak sedap. Apalagi kalau sepatu sering dipakai seharia ...